Fungsi

Berikut adalah contoh penggunaan fungsi dalam JavaScript:

Mendefinisikan Fungsi:

// Mendefinisikan fungsi tanpa parameter
function greet() {
    console.log("Hello, world!");
}

// Mendefinisikan fungsi dengan parameter
function greetWithName(name) {
    console.log(`Hello, ${name}!`);
}

// Memanggil fungsi
greet(); // Output: Hello, world!
greetWithName("John"); // Output: Hello, John!

Mengembalikan Nilai dari Fungsi:

// Mendefinisikan fungsi yang mengembalikan nilai
function add(a, b) {
    return a + b;
}

// Memanggil fungsi dan menggunakan nilainya
const sum = add(5, 3);
console.log(sum); // Output: 8

Fungsi sebagai Ekspresi:

// Mendefinisikan fungsi sebagai ekspresi
const multiply = function(x, y) {
    return x * y;
};

// Memanggil fungsi yang didefinisikan sebagai ekspresi
const result = multiply(4, 6);
console.log(result); // Output: 24

Fungsi Panjang Lebih dari Satu Baris:

// Mendefinisikan fungsi dengan lebih dari satu baris kode
function printNumbers(start, end) {
    for (let i = start; i <= end; i++) {
        console.log(i);
    }
}

// Memanggil fungsi printNumbers
printNumbers(1, 5);
// Output:
// 1
// 2
// 3
// 4
// 5

Fungsi digunakan untuk mengorganisir kode menjadi blok-blok yang dapat digunakan kembali dan memecah program menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mudah dikelola. Ini membantu dalam penulisan kode yang lebih bersih, terstruktur, dan mudah dipelihara.

Last updated