Tag Audio & Video

Tag <audio> dan <video> digunakan untuk menyisipkan file audio dan video ke dalam halaman web secara langsung. Berikut adalah penjelasan singkat tentang keduanya:

Tag <audio>

Tag <audio> digunakan untuk menyisipkan file audio ke dalam halaman web. Berikut adalah contoh penggunaannya:

<audio controls>
    <source src="audio_file.mp3" type="audio/mpeg">
    Your browser does not support the audio element.
</audio>

Penjelasan:

• controls: Atribut ini menampilkan kontrol audio standar, seperti pemutar, pengatur volume, dan tombol pemutaran/berhenti.

• <source>: Elemen ini menentukan sumber audio dan tipe konten yang disediakan.

• src: Menentukan URL file audio.

• type: Menentukan tipe konten audio (misalnya, audio/mpeg untuk file MP3).

Tag <video>

Tag <video> digunakan untuk menyisipkan file video ke dalam halaman web. Berikut adalah contoh penggunaannya:

<video width="320" height="240" controls>
    <source src="video_file.mp4" type="video/mp4">
    Your browser does not support the video tag.
</video>

Penjelasan:

• width dan height: Menentukan lebar dan tinggi area tampilan video.

• controls: Atribut ini menampilkan kontrol video standar, seperti pemutar, pengatur volume, dan tombol pemutaran/berhenti.

• <source>: Elemen ini menentukan sumber video dan tipe konten yang disediakan.

• src: Menentukan URL file video.

• type: Menentukan tipe konten video (misalnya, video/mp4 untuk file MP4).

Kedua tag ini sangat berguna untuk menyertakan media dalam halaman web dan memberikan pengalaman multimedia kepada pengguna. Pastikan untuk menyediakan alternatif teks jika browser pengguna tidak mendukung elemen audio atau video, seperti yang ditunjukkan dalam contoh di atas.