Modul FrontEnd Web Dasar
  • Pengenalan Penulis
  • Muqadimah
  • Tujuan Pembelajaran
  • Prasyarat Pembelajaran
  • Persiapan & Pendahuluan
    • Tools Yang Dibutuhkan
    • Cara Kerja Internet: Bagaimana Website Sampai ke Pengguna
    • Web Statis & Dinamis
    • Peranan Web Server & Web Browser
    • Anatomi Website (HTML, CSS, JavaScript)
    • Referensi Tambahan
  • Belajar HTML
    • Pengenalan HTML
    • Elemen, Tag, dan Atribut
    • Strukur Dasar HTML
    • Menjalankan File HTML di Browser
    • Semantic HTML
    • Tag Dasar HTML
      • Tag Heading (h1-h6)
      • Tag Paragraf (p)
      • Tag Untuk Pemformatan Teks Dasar
      • Tag Anchor/Link (a)
      • Tag Image (img)
      • Tag List (ul, ol, li)
      • Tag Table (table)
      • Tag Form (form, input, select, textarea)
      • Tag Div
      • Tag Audio & Video
      • iframe
      • Tag Untuk Citation, Quotation dan Definisi
      • Tag Untuk Hasil Kode Komputer
    • Simbol/Karakter Khusus
  • Belajar CSS
    • Pengenalan CSS
    • Menambahkan CSS ke HTML
    • Selektor CSS
    • Properti CSS
      • Teks Formatting
      • Warna dan Background
      • Pengenalan Box Model
      • Box Model: Konten
      • Box Model: Padding dan Margin
      • Box Model: Border
      • Box Shadow
      • Box Sizing
      • Positioning
      • Display
      • Pengenalan Flexbox
      • Flexbox: Properti Pada Container
      • Flexbox: Properti Item
      • Flexbox: Gap
      • Pengenalan Grid
      • Grid: Grid Struktur
      • Grid: Gap
      • Grid: Alignment
      • Grid: Grid Auto Flow
      • Grid: Item Placment
      • Grid: Functions in Grid Layout
    • Media Queries Untuk Responsifitas Pada Website
    • Media Queries: Media Types
    • Media Queries: Media Features
  • Belajar JavaScript
    • Pengenalan JavaScript
    • Menghubungkan JavaScript ke HTML
    • Variable
    • Tipe Data
    • Operator & Ekspresi
    • Perkondisian
    • Perulangan
    • Fungsi
    • Debugging
    • JavaScript BOM (browser Object Model)
      • Pengenalan JavaScript BOM
      • Akses ke Objek Window
      • Akses ke Objek Document
      • Akses Ke Navigator Object
      • Akses ke Screen Object
      • Akses ke Histori Object
    • JavaScript DOM (Document Object Model)
      • Pengenalan JavaScript DOM
      • Menarget Element HTML
      • Menambah, Menghapus, dan Mengedit Element
    • Events Handler
      • Pengenalan Event Handler Untuk Interaktifitas
      • Windows Events
      • Form Events
      • Keyboard Events
      • Clipboard Events
      • Mouse Events
    • Web Storage
      • Pengenalan Web Storage
      • Local Storage
      • Session Storage
  • Framework CSS
    • Pengenalan Framework CSS (Bootstrap)
    • Menambahkan Bootstrap ke Project
    • Penggunaan Utility Classes
    • Penggunaan Komponen Bootstrap
    • Customizing Bootstrap
    • Responsive dengan Bootstrap
  • Belajar Figma Untuk Slicing
    • Pengenalan dan Peran Figma
    • Membuat Desain Website
    • Melakukan Slicing
  • Pengenalan Framework FrontEnd
  • Hosting (Web Statis)
Powered by GitBook
On this page
  1. Belajar CSS
  2. Properti CSS

Box Sizing

Properti box-sizing dalam CSS digunakan untuk menentukan bagaimana browser menghitung dimensi total suatu elemen, termasuk padding dan border. Properti ini memungkinkan pengembang untuk menentukan apakah dimensi elemen akan dihitung dari tepi luar (termasuk padding dan border) atau hanya dari konten yang sebenarnya. Berikut adalah nilai yang biasanya digunakan untuk properti box-sizing:

  1. Content-Box: Nilai defaultnya. Dimensi elemen hanya mencakup konten, tanpa padding dan border. Ini berarti jika Anda menambahkan padding atau border, ukuran total elemen akan bertambah.

    box-sizing: content-box;
  2. Border-Box: Dimensi elemen mencakup konten, padding, dan border. Jika Anda menetapkan nilai box-sizing ke border-box, ukuran total elemen akan tetap sama, bahkan jika Anda menambahkan padding atau border.

    box-sizing: border-box;

Properti box-sizing sangat berguna dalam pengembangan web karena memungkinkan kontrol yang lebih baik atas tata letak elemen dan perhitungan dimensi. Dengan menggunakan border-box, Anda dapat memastikan bahwa elemen tetap berada dalam ukuran yang diharapkan, terlepas dari penambahan padding atau border. Ini membantu dalam pembuatan tata letak yang konsisten dan mudah diatur.

PreviousBox ShadowNextPositioning

Last updated 1 year ago